Marc Marquez masih mencari kemenangan pertamanya dengan Gresini. Eks manajer Marquez, Emiliano Alzamora, yakin MotoGP Amerika Serikat bisa jadi titik baliknya.
Sebagai rekrutan anyar Gresini Racing, Marc Marquez mampu menunjukkan prospek bagus terlepas dari hasil akhir yang belum sesuai harapan. Pembalap berjuluk Baby Alien tersebut mulai tampil kompetitif dengan bersaing di barisan depan memakai motor Ducati Desmosedici GP23. Di balapan pertama MotoGP 2024 yang bergulir di Sirkuit Lusail, Qatar, Marquez meraih hasil solid baik di sesi sprint dan balapan utama.
Marquez cukup menjanjikan di atas GP23. Setelah finis lima besar di seri pertama, Marquez berhasil naik podium setelah finis kedua di sprint Portugal. Juara dunia delapan kali itu juga tampil kompetitif di balapan panjang, tapi akhirnya gagal meraih poin setelah bersenggolan dengan Francesco Bagnaia di fase akhir.
Seri ketiga MotoGP 2024 akan mengambil tempat di Austin, Texas pada pekan depan. Seperti diketahui, Circuit of the Americas (COTA) merupakan trek favorit Marquez bersama dengan Sachsenring. Di kedua sirkuit itu, Marc Marquez mendulang delapan kemenangan sejak 2013.
Alzamora mengaku terkesan dengan kiprah mantan kliennya itu bersama Gresini. Alzamora percaya, Marc Marquez berpeluang besar kembali merajai seri Austin.
“Debutnya seperti yang diharapkan. Dia kompetitif, dia di depan, juga di dalam latihan, memimpin di sesi-sesi dan dengan sebuah motor yang sehubungan dengan karakteristiknya butuh waktu untuk beradaptasi,” sahut Alzamora dikutip Motosan.
Alzamora mengaku terkesan dengan kiprah mantan kliennya itu bersama Gresini. Alzamora percaya, Marc Marquez berpeluang besar kembali merajai seri Austin.
“Debutnya seperti yang diharapkan. Dia kompetitif, dia di depan, juga di dalam latihan, memimpin di sesi-sesi dan dengan sebuah motor yang sehubungan dengan karakteristiknya butuh waktu untuk beradaptasi,” sahut Alzamora dikutip Motosan.
Peraih delapan gelar juara dunia itu menuntaskan sesi sprint GP Qatar dengan berada di posisi kelima. Sedangkan dalam sesi balapan utama, Marquez menyudahi seri pertama musim ini dengan merengkuh finis di urutan keempat.
Penampilan rider asal Spanyol itu semakin membaik menginjak seri kedua MotoGP 2024 di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal. Bagaimana tidak? Marquez mendapatkan podium pertamanya bersama motor Ducati usai meraih finis di urutan kedua pada sesi sprint. Sedangkan pada balapan utama, Marquez gagal melanjutkan tren positif tersebut usai mengalami kecelakaan.
Maka dari itu, harapan besar dituangkan kepada Marquez saat muncul pada balapan ketiga MotoGP Portugal. Namun, kondisi pembalap berjuluk The Baby Alien itu belum optimal, karena masih terdapat rasa nyeri di lengan kanan.
Meski belum optimal, kegigihan Marquez masuk ke grup terdepan dapat dibuktikan dengan meraih 10 besar dari tiga seri balapan. Dia bahkan bisa membuat Honda memetik kemenangan perdana saat balapan MotoGP Jerman. Kemenangan itu juga bisa disebut sebagai keberuntungan karena trek memiliki tikungan didominiasi ke kiri dan membuat Marquez bisa meminimalisir cedera.
Akhirnya pada paruh pertama kejuaraan, Marquez bisa mengamankan peringkat 10 dengan perolehan 50 poin.
Hasil ini membuat Puig senang karena Marquez tampil luar biasa dengan segala keterbatasannya.
“Kembalinya Marc lebih sulit dari yang diharapkan karena cederanya dengan situasi yang terjadi,” kata Puig, dikutip dari Marca.com. “Tapi apa yang dia lakukan benar-benar luar biasa, karena dia bukan mengendari hanya dengan satu lengan, tapi satu setengah tangan.”